Iklan Header

Kelemahan HP Smartphone Yang Sudah Ganti LCD

 

Kelemahan HP Smartphone Yang Sudah Ganti LCD

Perkembangan era digital merupakan salah satu perkembangan yang begitu terasa perbedaannya. Hal itu dibuktikan dengan alat komunikasi yang semakin baik dari waktu ke waktu.

Tidak hanya untuk komunikasi saja, smartphone saat ini bisa digunakan untuk membantu aktivitas sehari-hari seperti memesan tiket kendaraan jarak jauh, memesan makanan, membayar tagihan, membaca berita, dan masih banyak lagi fungsi lainnya.

Oleh karena itu tidak heran jika saat ini semua orang pasti memiliki setidaknya satu buah ponsel smartphone. Ditambah dengan spesifikasi yang hadir setiap tahun akan terus berkembang kualitasnya membuat penggemar smartphone tidak pernah redup.

Bahkan anak kecil saja kini sudah memiliki dan mahir menggunakan smartphone android, meskipun hanya digunakan untuk bermain game saja.

Meskipun begitu, tak selamanya hp smartphone android akan berjalan dengan lancar. Terkadang ada saja masalah yang terjadi saat kita sengaja atau tidak sengaja menimbulkan masalah seperti LCD hp rusak.

Tentu LCD yang rusak dengan tidak sengaja seperti hp terjatuh akan membuat kita kesal sehingga tidak bisa mengoperasikan hp tersebut.

Jika kamu belum tau apa itu LCD, Layar LCD pada smartphone adalah jenis teknologi tampilan yang digunakan pada ponsel pintar atau smartphone. 

Layar LCD pada smartphone terdiri dari dua lapisan kaca tipis yang diisi dengan cairan kristal. Lapisan kristal cair ini kemudian diberi tegangan listrik untuk mengontrol pencahayaan dan warna pada setiap piksel yang terdapat pada layar.

Layar LCD pada smartphone biasanya memiliki ketajaman dan kejernihan yang baik serta bisa menampilkan berbagai warna dengan akurasi yang baik. Layar LCD pada smartphone biasanya lebih hemat daya dibandingkan dengan layar OLED (Organic Light Emitting Diode) atau AMOLED (Active Matrix Organic Light Emitting Diode). 

Namun, layar LCD cenderung memiliki sudut pandang yang lebih sempit dan tingkat kehitaman yang lebih rendah dibandingkan dengan teknologi tampilan lainnya.

Layar LCD pada smartphone juga memiliki berbagai jenis dan variasi, seperti layar LCD TFT (Thin Film Transistor) dan IPS (In-Plane Switching). Layar LCD TFT lebih murah dan mudah diproduksi, namun kualitas tampilannya tidak sebaik IPS.

Sementara itu, layar LCD IPS menawarkan kualitas tampilan yang lebih baik dan sudut pandang yang lebih luas, namun harganya lebih mahal.

Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi tampilan pada smartphone terus berkembang dengan munculnya berbagai jenis layar baru, seperti layar OLED dan AMOLED yang menawarkan kualitas tampilan yang lebih baik dibandingkan dengan layar LCD. 

Namun, layar LCD masih banyak digunakan pada smartphone dengan harga yang lebih terjangkau dan menawarkan kualitas tampilan yang baik bagi pengguna yang tidak memerlukan teknologi tampilan yang canggih dan mahal.

Balik ke pembahasan LCD diatas, jika kamu mengalami masalah seperti hp terjatuh dan membuat lcd hp rusak maka solusi yang bisa kamu gunakan hanyalah mengganti part tersebut yang rusak.

Kamu bisa melakukan service pada pusat konter hp atau jika memiliki garansi yang masih aktif, kamu bisa gunakan sehingga tidak mengeluarkan biaya sepeserpun.

Meski begitu, hp smartphone yang belum pernah mengalami kerusakan lcd dengan hp yang sudah mengalami service lcd akan terasa berbeda. Hal itu disebabkan karena beberapa faktor yang akan dijelaskan berikut ini.

baca juga: Perbedaan LCD dan Touchscreen, Jangan Salah Beli

Kelemahan HP Smartphone Yang Sudah Ganti LCD 

Mengganti layar LCD pada ponsel dapat dilakukan jika layar ponsel mengalami kerusakan atau cacat, seperti layar pecah, tampilan buram atau gelap, atau bahkan layar mati total. Dalam beberapa kasus, mengganti layar LCD dapat menjadi alternatif yang lebih murah daripada membeli ponsel baru.

Selain itu, mengganti layar LCD juga dapat memperbaiki kualitas tampilan pada ponsel. Beberapa pengguna mungkin mengganti layar LCD dengan layar yang lebih baik, seperti layar dengan resolusi yang lebih tinggi atau teknologi yang lebih canggih, untuk meningkatkan pengalaman pengguna.

Namun, sebelum memutuskan untuk mengganti layar LCD pada ponsel, penting untuk mempertimbangkan risiko dan kelemahan yang mungkin terjadi, seperti kualitas layar yang berbeda, masalah kompatibilitas, kerusakan lain, atau batalnya garansi ponsel seperti yang akan dibahas lengkap nanti.

Oleh karena itu, sebaiknya melakukan pengecekan pada pusat perbaikan resmi atau toko elektronik terpercaya untuk mendapatkan saran yang tepat sebelum memutuskan untuk mengganti layar LCD pada ponsel.
  1. Kualitas layar yang berbeda: Ada beberapa jenis layar LCD yang tersedia di pasar, termasuk layar OEM (Original Equipment Manufacturer) dan layar aftermarket atau buatan pihak ketiga.

    Layar OEM biasanya memiliki kualitas yang lebih baik dan harganya lebih mahal dibandingkan layar aftermarket. Oleh karena itu, jika layar pengganti yang dipilih bukanlah layar OEM, maka kemungkinan kualitasnya lebih buruk. Ini dapat mempengaruhi kualitas tampilan dan mungkin membuat pengguna tidak nyaman saat menggunakan ponsel.

  2. Masalah kompatibilitas: Ponsel modern memiliki berbagai jenis layar LCD yang berbeda. Beberapa layar mungkin memiliki resolusi yang lebih tinggi atau teknologi yang lebih canggih daripada yang lain.

    Jika layar pengganti yang dipilih tidak sesuai dengan model ponsel, maka mungkin akan terjadi masalah kompatibilitas yang membuat layar tidak bisa berfungsi dengan baik atau bahkan tidak berfungsi sama sekali.

  3. Kerusakan lain: Ada kemungkinan bahwa masalah yang terjadi pada layar LCD bukan hanya masalah pada layar, tetapi juga masalah pada komponen lainnya di ponsel.

    Jadi, walaupun layar telah diganti, masalah lain seperti masalah pada papan sirkuit atau koneksi kabel masih dapat terjadi. Jika hal ini terjadi, maka ponsel harus dibawa ke pusat perbaikan yang dapat memperbaiki masalah tersebut.

  4. Garansi batal: Mengganti layar pada ponsel dapat membatalkan garansi dari produsen ponsel. Hal ini berarti bahwa jika ada masalah pada ponsel di masa depan, maka produsen tidak akan memberikan dukungan atau perbaikan gratis karena kerusakan telah disebabkan oleh penggantian layar.

    Oleh karena itu, sebelum mengganti layar LCD pada ponsel, sebaiknya memilih layar yang berkualitas dan sesuai dengan model ponsel, serta melakukan perawatan ponsel secara teratur untuk meminimalkan risiko kerusakan pada layar atau komponen lainnya.

Selain itu, ada juga beberapa masalah yang dapat terjadi pada layar LCD yang sudah diganti, seperti munculnya bintik-bintik hitam, layar berkedip atau bergetar, ketidakmampuan untuk mengatur kecerahan layar, atau bahkan layar mati total.

Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi masalah ini antara lain kualitas layar yang dipilih, masalah dengan koneksi kabel atau papan sirkuit, atau kerusakan pada komponen lain di dalam ponsel.

Untuk menghindari masalah ini, sebaiknya memilih layar LCD yang berkualitas dan sesuai dengan model ponsel, serta menggantinya dengan hati-hati. Jika mengalami masalah pada layar LCD setelah penggantian, sebaiknya membawa ponsel ke pusat perbaikan terpercaya untuk mendapatkan perbaikan yang tepat.

Itu saja tadi tentang kelemahan hp smartphone yang sudah ganti LCD bisa kamu pahami.

Bagikan juga informasi diatas kepada teman, kerabat, atau saudara kamu yang belum tau kelemahan hp smartphone yang sudah ganti LCD.

Dapatkan informasi artikel terbaru Jelajah Android yang akan kami kirim via email:

Belum ada Komentar untuk "Kelemahan HP Smartphone Yang Sudah Ganti LCD "

Posting Komentar

Gunakan bahasa yang sopan serta santun, Terima kasih dan silahkan berkomentar..

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel