Iklan Header

Cara Mengatasi Codec Video Tidak Didukung di Samsung

Cara Mengatasi Codec Video Tidak Didukung di Samsung

Perkembangan era digital khususnya pada smartphone, merupakan hal yang paling terasa perbedaannya sampai saat ini.

Tidak seperti jaman dulu yang sulit sekali rasanya ingin komunikasi lewat suara, bahkan diperlukan uang recehan koin sebesar 200 perak untuk memulai komunikasi rental melalui telpon coin.

Lalu hadirlah hp jadul yang menggunakan tombol untuk menggantikan era telpon coin. HP tombol ini cukup populer dengan waktu yang lama dan dijuarai oleh brand Nokia.

Waktu semakin berjalan, bahkan kini era hp tombol menjadi tergantikan dengan datangnya smartphone android. Sebuah ponsel pintar yang mengandalkan fitur layar sentuh lewat kaca lcd. Tentu kedatangan ponsel smartphone sempat dihindari oleh pengguna hp jadul tombol karena susah dalam mengoperasikan.

Sehingga masyarakat semua pada sadar, bahwa fitur yang diberikan pada hp smartphone lebih baik dari hp sebelumnya. Akhirnya pada saat itu era hp Nokia pun langsung tersingkir dan tergantikan oleh brand besar hp smartphone layar sentuh bernama Samsung.

Samsung adalah salah satu produsen smartphone terkemuka di dunia. Mereka memiliki jajaran produk yang beragam, mulai dari smartphone kelas atas hingga smartphone kelas menengah dan entry-level. Perusahaan ini terkenal dengan inovasi teknologi dan desain produk yang menarik.

Saat awal perilisan smartphone oleh Samsung, reaksi masyarakat terhadap produk ini bervariasi. Namun secara umum, Samsung berhasil menciptakan hype dan antusiasme di kalangan masyarakat untuk produk smartphone-nya.

Pada awalnya, Samsung memasuki pasar smartphone pada tahun 2009 dengan merilis beberapa model yang berjalan pada sistem operasi Android. 

Saat itu, pasar smartphone masih didominasi oleh beberapa merek besar seperti Apple, BlackBerry, dan Nokia. Namun, Samsung mampu memenangkan hati konsumen dengan menghadirkan fitur-fitur baru dan teknologi yang lebih canggih dalam produk smartphone-nya.

Salah satu produk awal yang diluncurkan Samsung adalah Galaxy S, yang dirilis pada tahun 2010. Produk ini dilengkapi dengan layar yang lebih besar dan teknologi AMOLED yang inovatif, serta kamera yang lebih baik daripada smartphone lainnya saat itu. 

Dalam waktu singkat, Galaxy S menjadi salah satu smartphone paling populer di pasar dan membantu Samsung untuk naik ke posisi puncak dalam hal pangsa pasar smartphone.

Selain itu, Samsung juga berhasil menarik perhatian masyarakat dengan meluncurkan beberapa produk smartphone yang terjangkau namun tetap dilengkapi dengan teknologi canggih. Hal ini membuat smartphone Samsung lebih mudah dijangkau oleh kalangan konsumen yang lebih luas.

Secara keseluruhan, masyarakat merespon positif dengan produk smartphone Samsung saat awal perilisan karena perusahaan ini mampu menghadirkan fitur-fitur baru dan teknologi canggih yang belum pernah dilihat sebelumnya pada produk smartphone lainnya. Hal ini membuat Samsung menjadi salah satu merek smartphone paling populer dan diandalkan di seluruh dunia.

Salah satu keunggulan dari smartphone Samsung adalah kualitas layar yang luar biasa. Sebagian besar smartphone Samsung dilengkapi dengan layar Super AMOLED, yang menampilkan warna yang hidup dan kontras yang tajam. 

Selain itu, beberapa model juga dilengkapi dengan fitur layar melengkung atau Infinity Display, yang memberikan pengalaman menonton yang lebih imersif.

Samsung juga dikenal sebagai salah satu produsen smartphone yang paling inovatif. Mereka sering memperkenalkan fitur-fitur baru dan unik, seperti S Pen pada seri Galaxy Note, Bixby pada seri Galaxy S dan Note, serta kamera dengan lensa variabel pada seri Galaxy S9 dan S10. 

Selain itu, Samsung juga sering memperkenalkan teknologi baru seperti pengisian daya nirkabel, DeX (Desktop Experience), dan pengenalan wajah dengan teknologi biometrik.

Fitur keamanan pada smartphone Samsung juga patut diperhitungkan. Seluruh smartphone Samsung dilengkapi dengan fitur keamanan Samsung Knox, yang membantu melindungi data dan informasi pribadi pengguna. 

Beberapa model juga dilengkapi dengan pemindai iris dan pemindai wajah yang memungkinkan pengguna untuk membuka kunci perangkat mereka dengan mudah dan cepat.

Meski begitu, terkadang ada pengguna hp samsung yang kerap mengalami masalah pada hpnya. Masalah yang terjadi yakni codec video yang tidak didukung oleh samsung. 

Tentu hal ini akan membuat kita kesal karena kita tidak bisa memutar video pada hp samsung kita. Namun kamu jangan khawatir, karena berikut ini ada cara mengatasi codec video tidak didukung di samsung.

Cara Mengatasi Codec Video Tidak Didukung di Samsung

Codec video adalah singkatan dari Compression/Decompression, yaitu teknologi yang digunakan untuk mengompresi dan mendekompresi data video agar dapat ditransmisikan atau disimpan secara lebih efisien. 

Codec video bekerja dengan cara mengurangi ukuran file video yang asli dengan menghilangkan data redundan yang tidak diperlukan, seperti bagian yang tidak bergerak atau warna yang sama pada beberapa bagian video.

Setiap codec video memiliki cara kerja dan karakteristik yang berbeda-beda, sehingga video yang direkam atau diproduksi dengan menggunakan codec yang berbeda akan memiliki format file yang berbeda pula. Beberapa codec video yang umum digunakan diantaranya adalah H.264, HEVC (atau H.265), MPEG-4, AV1, VP9, dan banyak lagi.

Pada umumnya, perangkat video seperti pemutar media atau perangkat perekam memiliki dukungan codec video tertentu. Hal ini membuat video yang direkam atau diproduksi dengan menggunakan codec yang tidak didukung oleh perangkat tidak dapat diputar atau diakses. 

Oleh karena itu, penting bagi pengguna perangkat video untuk memeriksa dukungan codec video sebelum memilih codec yang akan digunakan dalam produksi video, atau memastikan bahwa perangkat mereka mendukung codec video yang digunakan dalam video yang ingin mereka tonton atau putar.

Langsung saja berikut ini cara mengatasi codec video tidak didukung pada hp Samsung.

  1. Konversi file video ke format yang didukung oleh perangkat Samsung: Anda dapat menggunakan program konversi video seperti Handbrake, Any Video Converter atau Format Factory untuk mengkonversi file video Anda ke format yang didukung oleh perangkat Samsung. Format video yang didukung oleh Samsung termasuk MP4, MKV, AVI, dan 3GP.

  2. Perbarui perangkat lunak perangkat Samsung Anda: Pastikan bahwa perangkat lunak Samsung Anda telah diperbarui ke versi terbaru yang tersedia. Perbaruan perangkat lunak dapat memperbaiki masalah codec video yang tidak didukung.

  3. Install aplikasi pemutar video pihak ketiga: Jika aplikasi pemutar video bawaan pada perangkat Samsung tidak dapat memutar file video yang ingin Anda tonton, Anda dapat mengunduh dan menginstal aplikasi pemutar video pihak ketiga seperti VLC Player atau MX Player dari Google Play Store.

  4. Gunakan aplikasi konversi video online: Anda dapat menggunakan aplikasi konversi video online seperti CloudConvert atau Online-Convert untuk mengkonversi file video Anda ke format yang didukung oleh perangkat Samsung.

Dengan melakukan beberapa cara di atas, seharusnya Anda dapat mengatasi masalah "codec video tidak didukung" pada perangkat Samsung Anda.

Itu saja tadi tentang cara mengatasi codec video tidak didukung di samsung yang bisa kamu coba.

Bagikan juga informasi diatas kepada teman, kerabat, atau saudara kamu yang mungkin kesulitan memutar video berformat codec pada hp samsung.

Dapatkan informasi artikel terbaru Jelajah Android yang akan kami kirim via email:

Belum ada Komentar untuk "Cara Mengatasi Codec Video Tidak Didukung di Samsung"

Posting Komentar

Gunakan bahasa yang sopan serta santun, Terima kasih dan silahkan berkomentar..

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel